Mereka berkelana dalam mimpi, hidup seperti apa yang mereka mau. Tidak ada kacau maupun hancur, hanya bahagia untuk mereka yang patah. Mereka berbincang dalam mimpi perihal perasaan masing-masing, omega itu tidak berharap lagi.
Tapi, di mimpi semua hidup seperti apa yang mereka mau. Perihal perasaan kala itu, jisung mengungkapkan satu hal “iya, gue udah sayang sama lo. Jangan pergi dulu”
Sialan, kenapa ia hanya bisa jujur saat di dunia semu